DASA DHARMA PRAMUKA
Pramuka itu :
1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia,
3. Patriot yang sopan dan ksatria,
4. Patuh dan suka bermusyawarah,
5. Rela menolong dan tabah,
6. Rajin terampil dan gembira,
7. Hemat, cermat dan bersahaja,
8. Disiplin, berani dan setia,
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya,
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.
1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia,
3. Patriot yang sopan dan ksatria,
4. Patuh dan suka bermusyawarah,
5. Rela menolong dan tabah,
6. Rajin terampil dan gembira,
7. Hemat, cermat dan bersahaja,
8. Disiplin, berani dan setia,
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya,
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.
SALAM PRAMUKA
!
Taukah anda
siapa pendiri Pramuka Indonesia..??
Beliau adalah
seorang *HABIB*
Habib Husin Al Muthohar,
Lahir di Semarang pada 5 Agustus 1916
Habib Husin Al Muthohar,
Lahir di Semarang pada 5 Agustus 1916
Beliau...
Pendiri Gerakan pramuka
Pencipta lagu 17 agustus
Pencipta lagu Syukur, dll
Pejuang “Pertempuran Lima Hari” Semarang.
Sopir” pribadi Bung Karno saat perang
Pengawal Bung Karno saat haji
Orang yg di percaya Bung Karno utk menyelamatkan Bendera Pusaka saat Belanda melumpuhkan Yogyakarta pada 1948. Dan Muthohar lolos dari pemeriksaan ketat tentara Belanda.
-Duta Besar RI di Takhta Suci Vatikan.
-Penerima anugerah Bintang Gerilya
-Penerima Bintang Mahaputra
Masyarakat luas tak tahu kalau beliau *habib*, karena selama ini hanya disebutkan H.MUTHAHAR.
Pendiri Gerakan pramuka
Pencipta lagu 17 agustus
Pencipta lagu Syukur, dll
Pejuang “Pertempuran Lima Hari” Semarang.
Sopir” pribadi Bung Karno saat perang
Pengawal Bung Karno saat haji
Orang yg di percaya Bung Karno utk menyelamatkan Bendera Pusaka saat Belanda melumpuhkan Yogyakarta pada 1948. Dan Muthohar lolos dari pemeriksaan ketat tentara Belanda.
-Duta Besar RI di Takhta Suci Vatikan.
-Penerima anugerah Bintang Gerilya
-Penerima Bintang Mahaputra
Masyarakat luas tak tahu kalau beliau *habib*, karena selama ini hanya disebutkan H.MUTHAHAR.
Meninggal
dunia Rabu petang 9 Juni 2004, pukul 16.30, dua bulan menjelang ulang tahunnya
yang ke-88.
Beliau
dimakamkan sebagai rakyat biasa di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut
Jakarta Selatan dengan tata cara Islam.
Semestinya
beliau berhak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata dengan upacara
kenegaraan sebagaimana penghargaan yang lazim diberikan kepada para pahlawan.
Tetapi, beliau tidak menginginkan itu. Sesuai dengan wasiat beliau.
-Hari Pramuka Nasional
-Sejarah yang terlupa
-Sejarah yang terlupa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar