Sulthonul Auliya Syekh
Abdul Qadir Al-Jailani :
-- Keutamaan Sholawat --
Dalam Kitab As-Safinah Al-Qadiriyah,
Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, menjelaskan tentang keutamaan-keutaman berselawat
kepada Rasulullah SAW dengan merujuk apa yang telah diriwayatkan oleh Ibnu
Furhan dalam kitab Haqa’iq Al-Anwar. Beliau menyebut 42 keutamaan dan
keuntungan berselawat kepada Nabi. Menurutnya, “Membaca selawat kepada Nabi
membuahkan banyak faedah yang bisa dipetik oleh seorang hamba:
1. Berselawat
untuk Nabi berarti melaksanakan perintah Allah SWT.
2. Berselawat untuk Nabi berarti meniru Allah yang berselawat kepada Nabi.
3. Berselawat untuk Nabi berarti meniru malaikat-malaikat-Nya yang berselawat kepada Nabi.
4. Mendapat balasan 10 kali lipat selawat dari Allah SWT untuk diri kita pada setiap selawat yang kita ucapkan.
5. Allah akan mengangkat derajat orang yang membaca selawat 10 tingkat lebih tinggi..
6. Mendapat 10 catatan kebaikan.
7. Allah SWT menghapuskan 10 dosa keburukan.
8. Berpeluang besar doanya akan dikabulkan Allah SWT.
9. Selawat adalah syarat utama mendapat syafaat dari Rasulullah SAW.
10. Selawat adalah syarat untuk mendapat ampunan Allah dan akan ditutup segala aib.
11. Selawat adalah syarat untuk memperoleh perlindungan dari segala hal yang ditakutinya.
12. Selawat adalah syarat seseorang dapat dekat kepada Rasulullah SAW.
13. Nilai selawat sama dengan nilai sedekah.
14. Selawat adalah alasan bagi Allah dan para malaikat untuk membacakan selawat balasan.
15. Selawat adalah syarat kesucian jiwa dan raga bagi pembacanya.
16. Terpenuhinya segala keinginan.
17. Selawat adalah alasan seseorang mendapat kabar baik bahwa dirinya kelak akan memperoleh surga.
18. Selawat adalah faktor memperoleh keselamatan di Hari Kiamat.
19. Selawat adalah alasan bagi Rasulullah SAW untuk mengucapkan selawat balasan.
20. Selawat dapat membuat pembacanya teringat akan semua hal yang dilupakannya.
21. Selawat dapat membuat harumnya sebuah majelis pertemuan dan orang-orang yang hadir tidak mendapat kerugian di Hari Kiamat kelak.
22. Selawat dapat menghilangkan kemiskinan dan kefakiran bagi pembacanya.
23. Selawat dapat menghapus julukan orang kikir ketika selawat dibacakan.
24. Selawat menjadi penyelamat dari doa ancaman Rasulullah bagi orang yang membaca selawat ketika namanya disebutkan.
25. Selawat akan mengiringi perjalanan pembacanya kelak di atas jembatan menuju surga dan akan menjauh dari orang yang tidak membacanya.
26. Selawat akan menghilangkan keburukan-keburukan di suatu majelis pertemuan yang tidak dimulai dengan menyebut nama Allah dan Rasul-Nya.
2. Berselawat untuk Nabi berarti meniru Allah yang berselawat kepada Nabi.
3. Berselawat untuk Nabi berarti meniru malaikat-malaikat-Nya yang berselawat kepada Nabi.
4. Mendapat balasan 10 kali lipat selawat dari Allah SWT untuk diri kita pada setiap selawat yang kita ucapkan.
5. Allah akan mengangkat derajat orang yang membaca selawat 10 tingkat lebih tinggi..
6. Mendapat 10 catatan kebaikan.
7. Allah SWT menghapuskan 10 dosa keburukan.
8. Berpeluang besar doanya akan dikabulkan Allah SWT.
9. Selawat adalah syarat utama mendapat syafaat dari Rasulullah SAW.
10. Selawat adalah syarat untuk mendapat ampunan Allah dan akan ditutup segala aib.
11. Selawat adalah syarat untuk memperoleh perlindungan dari segala hal yang ditakutinya.
12. Selawat adalah syarat seseorang dapat dekat kepada Rasulullah SAW.
13. Nilai selawat sama dengan nilai sedekah.
14. Selawat adalah alasan bagi Allah dan para malaikat untuk membacakan selawat balasan.
15. Selawat adalah syarat kesucian jiwa dan raga bagi pembacanya.
16. Terpenuhinya segala keinginan.
17. Selawat adalah alasan seseorang mendapat kabar baik bahwa dirinya kelak akan memperoleh surga.
18. Selawat adalah faktor memperoleh keselamatan di Hari Kiamat.
19. Selawat adalah alasan bagi Rasulullah SAW untuk mengucapkan selawat balasan.
20. Selawat dapat membuat pembacanya teringat akan semua hal yang dilupakannya.
21. Selawat dapat membuat harumnya sebuah majelis pertemuan dan orang-orang yang hadir tidak mendapat kerugian di Hari Kiamat kelak.
22. Selawat dapat menghilangkan kemiskinan dan kefakiran bagi pembacanya.
23. Selawat dapat menghapus julukan orang kikir ketika selawat dibacakan.
24. Selawat menjadi penyelamat dari doa ancaman Rasulullah bagi orang yang membaca selawat ketika namanya disebutkan.
25. Selawat akan mengiringi perjalanan pembacanya kelak di atas jembatan menuju surga dan akan menjauh dari orang yang tidak membacanya.
26. Selawat akan menghilangkan keburukan-keburukan di suatu majelis pertemuan yang tidak dimulai dengan menyebut nama Allah dan Rasul-Nya.
27. Selawat
adalah penyempurna pahala dari sebuah percakapan yang dimulai dengan menyebut
nama Allah dan membaca selawat kepada Rasul-Nya.
28. Selawat adalah faktor yang dapat menyelematkan seorang hamba ketika berada di atas jembatan menuju surga.
29. Selawat menghapus status sebagai pembenci selawat.
30. Selawat adalah alasan bagi Allah untuk mengumumkan pujian baiknya kepada pembaca selawat tersebut di hadapan semua makhluk, baik di bumi maupun di langit.
31. Selawat dapat mendatangkan rahmat Allah.
32. Selawat dapat mendatangkan berkah.
33. Selawat dapat melanggengkan dan mempertebal cinta kepada Rasulullah SAW dimana cinta ini merupakan simpul pokok keimanan.Dan, keimanan seseorang belum sempurna tanpa adanya cinta kepada Nabi.
34. Selawat dapat memikat hati Rasulullah agar mencintai dirinya.
35. Selawat mendatangkan hidayah dan menghidupkan hati yang telah mati.
36. Selawat adalah syarat agar nama pembacanya disebut-sebut di hadapan Rasulullah SAW.
37. Selawat dapat memantapkan iman dan Islam serta membacanya sama dengan memberi hak yang layak diterima oleh Rasulullah SAW.
38. Selawat merupakan bentuk syukur kita atas segala nikmat dari Allah SWT.
39. Bacaan selawat mengandung dzikir, syukur dan pengakuan atas nikmat Allah SWT.
40. Selawat yang dibaca seorang hamba adalah bentuk doa dan permohonan kepada Allah, terkadang doa itu dipersembahkan kepada Nabi SAW dan tak jarang pula untuk dirinya sendiri, karena selawat dapat mendatangkan tambahan pahala.
41. Selawat adalah buah yang paling manis dan faedah paling utama yang dapat didatangkan dari pembacaan selawat atas Nabi adalah melekatnya gambaran seorang Nabi yang mulia di dalam jiwa pembacanya.
42. Memperbanyak bacaan selawat atas Nabi SAW menjadikan dirinya satu tingkatan dengan derajat seorang Syekh Murabbi (guru spiritual).
28. Selawat adalah faktor yang dapat menyelematkan seorang hamba ketika berada di atas jembatan menuju surga.
29. Selawat menghapus status sebagai pembenci selawat.
30. Selawat adalah alasan bagi Allah untuk mengumumkan pujian baiknya kepada pembaca selawat tersebut di hadapan semua makhluk, baik di bumi maupun di langit.
31. Selawat dapat mendatangkan rahmat Allah.
32. Selawat dapat mendatangkan berkah.
33. Selawat dapat melanggengkan dan mempertebal cinta kepada Rasulullah SAW dimana cinta ini merupakan simpul pokok keimanan.Dan, keimanan seseorang belum sempurna tanpa adanya cinta kepada Nabi.
34. Selawat dapat memikat hati Rasulullah agar mencintai dirinya.
35. Selawat mendatangkan hidayah dan menghidupkan hati yang telah mati.
36. Selawat adalah syarat agar nama pembacanya disebut-sebut di hadapan Rasulullah SAW.
37. Selawat dapat memantapkan iman dan Islam serta membacanya sama dengan memberi hak yang layak diterima oleh Rasulullah SAW.
38. Selawat merupakan bentuk syukur kita atas segala nikmat dari Allah SWT.
39. Bacaan selawat mengandung dzikir, syukur dan pengakuan atas nikmat Allah SWT.
40. Selawat yang dibaca seorang hamba adalah bentuk doa dan permohonan kepada Allah, terkadang doa itu dipersembahkan kepada Nabi SAW dan tak jarang pula untuk dirinya sendiri, karena selawat dapat mendatangkan tambahan pahala.
41. Selawat adalah buah yang paling manis dan faedah paling utama yang dapat didatangkan dari pembacaan selawat atas Nabi adalah melekatnya gambaran seorang Nabi yang mulia di dalam jiwa pembacanya.
42. Memperbanyak bacaan selawat atas Nabi SAW menjadikan dirinya satu tingkatan dengan derajat seorang Syekh Murabbi (guru spiritual).
Wallahu'alam
Allahumma Sholli
'ala Sayyidina Muhammad wa 'ala alihi wa Shobihi wasalim
Sumber : Para
Pecinta Ulama Habaib Was Sholihin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar